4 Tips Jajan Kuliner di Tempat Wisata

Harga jajanan di tempat wisata memang relatif lebih mahal daripada di tempat umum. Tapi, jika harganya tidak wajar alias jauh lebih mahal, rasanya ingin protes bukan?

Mahalnya harga makanan di tempat wisata memang kerap dikeluhkan oleh wisatawan. Apalagi sering ada oknum penjual yang curang dengan mengakali dagangannya. Alhasil, harga makanan dan minuman bisa berkali lipat lebih mahal dari harga jual pada umumnya.

Belum lagi jika rasa dan porsi yang tidak sesuai dengan harganya, bisa membuat pembeli merasa tertipu. Nah, untuk mengantisipasi oknum penjual makanan yang “nakal” pasang harga tidak masuk akal di tempat wisata, berikut tips jajanan di tempat wisata supaya budget jalan-jalan kalian tetap aman.

  1. Pertimbangkan budget yang kalian anggarkan untuk makan

Jika kalian menemukan tempat makan yang ingin dikunjungi, jangan lupa sesuaikan dengan budget. Beberapa tempat makan di kawasan wisata menerapkan harga khusus ketika musim liburan. Jangan sampai karena banyak direkomendasikan orang, kalian lupa untuk mengontrol pengeluaran untuk makan. Setidaknya kalian punya budget lebih dari harga yang ditemukan di internet untuk mengantisipasi kenaikan harga jika kalian berkunjung di musim liburan.

  1. Cari referensi tempat makan rekomendasi orang di internet

Selain kalian bisa mengetahui reputasi tempat makan berdasarkan pengalaman pengunjung sebelumnya, kalian juga bisa tahu fasilitas apa saja yang disediakan penjual. Penilaian pengunjung bisa menjadi pertimbangan untuk mencoba makanan yang direkomendasikan. Bahkan kalian bisa mendapat bocoran tentang rasa, harga dan pelayanan di tempat makan yang akan kalian kunjungi.

  1. Gunakan logat orang lokal

Cara ini bisa membuat kalian tidak terlihat seperti wisatawan luar kota. Minimal kalian akan terlihat seperti pendatang yang sudah lama tinggal di sana. Tidak bisa dipungkiri bahwa wisatawan luar kota dianggap orang yang berduit dan bisa dimanfaatkan oleh oknum pedagang nakal. Syukur-syukur kalian bisa menyapa pedagang dengan sapaan akrab.

  1. Kalian bisa memilih tempat yang ramai

Tempat makan yang ramai biasanya menjadi salah satu tanda jika makanannya enak dan tidak akan mengecewakan. Hal ini bisa kamu terapkan baik di tempat makan seperti restoran atau pedagang kaki lima, kalian bisa memilih tempat yang banyak dikunjungi masyarakat lokal misalnya sopir angkutan umum atau pekerja di sekitar tempat wisata. Tempat makan seperti ini biasanya menawarkan makanan yang enak dan harga yang wajar.

Biar menghemat biaya jajan, kalian juga bisa membawa bekal sendiri seperti Permen Davos sebagai cemilan dan teman di perjalanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *